back to list
Profile
Profile
Profile
Marshall Pribadi
Marshall Pribadi
Marshall Pribadi
Pendiri dan CEO PrivyID
Pendiri dan CEO PrivyID
Pendiri dan CEO PrivyID



Marshall Pribadi, 33, menjelajahi dunia identitas digital dan tanda tangan elektronik sebagai kontribusi dalam memajukan ekosistem digital Indonesia. Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini memiliki visi besar untuk menciptakan ekosistem digital yang landasan utamanya adalah keamanan dan kepercayaan.
PrivyID menjadi solusi identitas tunggal terintegrasi secara universal di dunia maya sekaligus menawarkan layanan tanda tangan elektronik dengan kekuatan hukum setara tanda tangan basah.
Kariernya dimulai sebagai Regional Head of HR & Legal di PT Buana Media Teknologi sebelum akhirnya merintis perusahaan penyedia layanan tanda tangan digital PT Privy Identitas Digital (PrivyID) pada 2016.
Sejak PrivyID berdiri tujuh tahun lalu, perusahaan ini telah tumbuh pesat dan menjadi pemimpin dalam industri identitas digital Indonesia. Perusahaan itu memiliki lebih dari 42 juta pengguna terverifikasi dan lebih dari 2.600 perusahaan yang menggunakan layanannya.
Passion dalam bidang hukum dan digital membawanya untuk menimba ilmu di Harvard Business School dan Stanford University Graduate School of Business, hingga berhasil membawa Privy go international. Pada Juli 2024, Menteri Perdagangan Indonesia meresmikan kantor internasional pertama Privy di Sydney.
Marshall, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), menunjukkan keterlibatannya yang luas dalam dunia teknologi keuangan. Dia turut membantu mengukuhkan posisi Indonesia dalam peta inovasi teknologi global.
Marshall Pribadi, 33, menjelajahi dunia identitas digital dan tanda tangan elektronik sebagai kontribusi dalam memajukan ekosistem digital Indonesia. Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini memiliki visi besar untuk menciptakan ekosistem digital yang landasan utamanya adalah keamanan dan kepercayaan.
PrivyID menjadi solusi identitas tunggal terintegrasi secara universal di dunia maya sekaligus menawarkan layanan tanda tangan elektronik dengan kekuatan hukum setara tanda tangan basah.
Kariernya dimulai sebagai Regional Head of HR & Legal di PT Buana Media Teknologi sebelum akhirnya merintis perusahaan penyedia layanan tanda tangan digital PT Privy Identitas Digital (PrivyID) pada 2016.
Sejak PrivyID berdiri tujuh tahun lalu, perusahaan ini telah tumbuh pesat dan menjadi pemimpin dalam industri identitas digital Indonesia. Perusahaan itu memiliki lebih dari 42 juta pengguna terverifikasi dan lebih dari 2.600 perusahaan yang menggunakan layanannya.
Passion dalam bidang hukum dan digital membawanya untuk menimba ilmu di Harvard Business School dan Stanford University Graduate School of Business, hingga berhasil membawa Privy go international. Pada Juli 2024, Menteri Perdagangan Indonesia meresmikan kantor internasional pertama Privy di Sydney.
Marshall, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), menunjukkan keterlibatannya yang luas dalam dunia teknologi keuangan. Dia turut membantu mengukuhkan posisi Indonesia dalam peta inovasi teknologi global.
Marshall Pribadi, 33, menjelajahi dunia identitas digital dan tanda tangan elektronik sebagai kontribusi dalam memajukan ekosistem digital Indonesia. Lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini memiliki visi besar untuk menciptakan ekosistem digital yang landasan utamanya adalah keamanan dan kepercayaan.
PrivyID menjadi solusi identitas tunggal terintegrasi secara universal di dunia maya sekaligus menawarkan layanan tanda tangan elektronik dengan kekuatan hukum setara tanda tangan basah.
Kariernya dimulai sebagai Regional Head of HR & Legal di PT Buana Media Teknologi sebelum akhirnya merintis perusahaan penyedia layanan tanda tangan digital PT Privy Identitas Digital (PrivyID) pada 2016.
Sejak PrivyID berdiri tujuh tahun lalu, perusahaan ini telah tumbuh pesat dan menjadi pemimpin dalam industri identitas digital Indonesia. Perusahaan itu memiliki lebih dari 42 juta pengguna terverifikasi dan lebih dari 2.600 perusahaan yang menggunakan layanannya.
Passion dalam bidang hukum dan digital membawanya untuk menimba ilmu di Harvard Business School dan Stanford University Graduate School of Business, hingga berhasil membawa Privy go international. Pada Juli 2024, Menteri Perdagangan Indonesia meresmikan kantor internasional pertama Privy di Sydney.
Marshall, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), menunjukkan keterlibatannya yang luas dalam dunia teknologi keuangan. Dia turut membantu mengukuhkan posisi Indonesia dalam peta inovasi teknologi global.
Quick Fact
Quick Fact
Quick Fact
Marshall Pribadi
Marshall Pribadi
Education:
Education:
-
-
Quotes:
Quotes:
-
-
© 2025 IDN. All Rights Reserved.
© 2025 IDN. All Rights Reserved.
© 2025 IDN. All Rights Reserved.