Sebagai Chief Financial Officer, Wisnu Setiadi, 37, bertanggung jawab atas setiap kucuran investasi Mandiri Capital Indonesia (MCI). Perjalanan panjang dilaluinya untuk menjadi ‘pemegang kunci brankas’ perusahaan modal ventura milik Bank Mandiri itu.

Setelah menjadi sarjana akuntansi, di Universitas Indonesia (UI), ia melanjutkan studinya di bidang strategi bisnis di University of New South Wales, Australian School. Dengan latar pendidikan yang kuat, Wisnu mulai membangun karier di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk hingga menjabat Vice President Department Head pada 2018. 

Wisnu memulai perjalanan di MCI sebagai Head of Finance, Treasury & Human Resource di level Senior Vice President sejak April 2023 lalu. Di sana, Wisnu bertanggung jawab atas manajemen biaya operasional (OPEX) dan proses pelaporan keuangan, sehingga menciptakan fondasi finansial perusahaan.

Dalam sebuah wawancara, Wisnu berbagi pandangannya tentang iklim investasi startup terkini. Dia menyoroti beberapa kunci kesuksesan startup, termasuk pentingnya memiliki strategi yang jelas, seimbang antara pertumbuhan dan kepatuhan, serta fokus pada inovasi produk. 

Di sisi lain, ia mengingatkan bahwa membakar satu dolar untuk mendapatkan pendapatan 50 sen bukanlah strategi yang sehat. Karena itu, ia menyarankan perusahaan sebaiknya dapat tumbuh di atas OPEX yang dikeluarkan. Menurutnya, kriteria investasi MCI berfokus untuk menciptakan nilai tambah jangka panjang, dengan membidik perusahaan yang punya potensi mencetak laba.

Hingga 2023, ada 23 startup dalam portofolio startup MCI dengan target penambahan 4-6 startup tahun ini.